Jum'at, 21 Maret 2014 16:48 wib | Arief Aszhari - Okezone
F: Vespa Primavera (Arief A/Okezone) JAKARTA - Setelah terlahir kembali pada ajang EICMA tahun lalu, salah satu model ikonik Vespa yaitu Primavera, resmi masuk ke Tanah Air. Vespa yang pertama kali diperkenalkan pada 1968 ini, membawa ciri khas sang legenda untuk menjadi pemimpin desain dan teknologi ultra modern.
Primavera terbaru ini mengadopsi sebagian dari gaya dan fitur teknis 946 sebagai model paling bergengsi, dan berteknologi canggih. Primavera mewarisi ekskusifitas, keanggunan 946, dan tetap mempertahankan semangat aslinya.
"Muda, inovatif, berkelas, dan dinamis adalah empat kata yang menggambarkan Primavera terbaru ini, yang tercermin dari desain, teknologi, dan warnanya. Primavera merupakan Vespa yang sangat modern, dirancang dengan keanggunan gaya yang eksklusif tanpa meninggalkan aspek kenyamanan," ujar Marco Noto La Diega, Managing Director PT Piaggio Indonesia, saat peluncuran Vespa Primavera di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (21/3/2014).
New Primavera memiliki mesin 3 valve (tiga katup) ultra modern dengan sistem injeksi yang membantu meminimalisir konsumsi bahan bakar hingga 64 km/liter pada kecepatan 50 km/jam. Model ini juga merupakan pilihan tepat bagi pengendara yang peduli terhadap lingkungan.
Suspensi depan berlengan tunggal, fitur yang umum pada Vespa, serta peredam kejut aksi ganda pada suspensi belakang memastikan stabilitas berkendara. Dimensi roda 28 cm dengan rem tromol yang lebih besar menjamin keamanan baik pengendara maupun penumpang.
Vespa Primavera ini dilengkapi dengan lima pilihan warna yaitu nero volcano, azzuro marechiaro, rosso dragon, monte bianco, dan blue midnight. (zwr)
Anda sedang membaca artikel tentang
Vespa Primavera Sapa Penggemarnya di Tanah Air
Dengan url
http://automaklanic.blogspot.com/2014/03/vespa-primavera-sapa-penggemarnya-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Vespa Primavera Sapa Penggemarnya di Tanah Air
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Vespa Primavera Sapa Penggemarnya di Tanah Air
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar