SHANGHAI – Jaguar Land Rover (JLR) dan Chery Automobile menginvestasikan dana sebesar USD1,75 miliar. Investasi tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan pabrik baru di China, dan juga untuk merancang brand baru di negara tersebut.
Sebagai bagain dari investasi, Jaguar Land Rover dan Chery akan patungan 50:50. Pabrik tersebut nantinya bukan hanya untuk perakita, tapi juga pembuatan mesin dan juga pusat research dan development.
Rencananya, pembangunan pabrik ini akan siap digunakan pada 2014 mendatang. Tapi, JLR belum mau membocorkan model apa yang akan dirakit di pabrik baru tersebut.
"Saat ini China adalah pasar terbesar buat kami. Ekonomi di China juga terus berkembang dan makin meninggalkan negara lain. Dengan situasi ini kami yakin bisa semakin kuat di China," jelas Ralf Speth, CEO Jaguar Land Rover seperti dilansir Inautonews.
Jaguar Land Rover adalah pabrikan keempat yang membuka pabrik di China, setelah trio asal Jerman, Audi, BMW dan Mercedes-Benz, yang lebih dulu merambah pasar automotif terbesar di dunia.
Pemerintah China memberi kesempatan pabrikan luar untuk masuk, jika mau bekerja sama dengan perusahaan lokal dalam memproduksi mobil di dalam negeri. Ini juga berguna untuk menghindari bea masuk 25 persen yang diterapkan China buat mobil impor.
Di 2012 ini, keuntungan JLR meningkat 77 persen menjadi SUD487 juta di China. Penjualan tertinggi dopegang Range Rover Evoque. Selanjutnya, JLR mengumumkan akan berinvestasi 2 milyar Poundsterling, untuk memperkenalkan 40 model baru dalam lima tahun kedepan.
(zwr)
Anda sedang membaca artikel tentang
Jaguar Land Rover Rambah Tirai Bambu
Dengan url
http://automaklanic.blogspot.com/2012/11/jaguar-land-rover-rambah-tirai-bambu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jaguar Land Rover Rambah Tirai Bambu
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jaguar Land Rover Rambah Tirai Bambu
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar